Depok, 23 Oktober 2021 – Program magang Mahasiswa Kampus Mengajar di SMPN 25 Depok dalam melaksanakan Program Kerja Mahasiswa membuat pojok tanaman obat keluarga (TOGA).
Tanaman obat keluarga atau biasa disingkat TOGA atau sekarang lebih dikenal dengan Taman Obat Keluarga merupakan tanaman yang bisa dibudidayakan di pekarangan dan mempunyai manfaat sebagai obat-obatan herbal tradisional.
Kegiatan ini diikuti oleh Mahasiswa Kampus Mengajar yang dilakukan secara bersama-sama. kegiatan pertama yaitu membersihkan lahan sekaligus mengemburkan tanah untuk lebih mudah setelah itu mencampurkan tanah dengan pupuk kompos lalu ditanami berbagai macam bahan herbal seperti; jahe, kunyit, serai, lidah buaya, kumis kucing, daun insulin dan masih banyak lagi, Kegiatan selanjutnya mahasiswa langsung menyiram tanaman herbal tersebut
Kegiatan penanaman ini merupakan kegiatan yang sangat bermanfaat karena dari setiap tanaman obat umumnya bisa dimanfaatkan mulai dari daun, batang, buah, kulit, biji, akar, dan umbi. tanpa memiliki campuran bahan kimia buatan (sintesis) dan tanpa campuran hewan karena pada umummnya,efek samping yang ditimbulkan oleh obat herbal pun sangat kecil.
Berdasarkan penuturan dari Kepala Sekolah SMP Negeri 25 Depok, Sokhani, S.Pd., M.Pd., beliau sangat antusias dengan program kerja oleh Mahasiswa Kampus Mengajar. “Terkait Pojok Toga dari inisiator Mahasiswa Kampus Mengajar saya setuju, bagaimanapun Pojok Toga yang diberikan sangat inspiratif. Tanaman obat ini sangat bermanfaat, bahan-bahan obat tradisional lebih baik dikonsumsi daripada bahan-bahan obat kimia.” Tutur Kepala Sekolah SMPN 25 Depok, Sokhani, S.Pd., M.Pd.
Kegiatan Pojok TOGA tersebut telah mendapatkan respon positif dari pihak SMPN 25 Depok karena dengan adanya Pojok TOGA, selain sebagai bentuk edukasi juga telah membantu pihak sekolah dalam pemanfaatan lahan kosong sebagai area edukasi yang baik bagi siswa-siswi.
mantapp
Tinggalkan Komentar